sebelumnya teman - teman pasti sudah sering mendengar istilah "True Love Never Dies" mungkin ada benarnya juga istilah itu, tapi itu tidak menjelaskan bagaimana sebenarnya maksud dari "True Love" ini. seperti judul yang saya pilih yaitu "The Course Of True Love Never Did Run Smooth", eitttsss.... sebelumnya saya ingin memberitahukan bahwa judul ini merupakan salah satu love quotes dari William Shakespeare dan merupakan salah satu yang paling terkenal. saya bukan bermaksud sok puitis dengan menulis ini, alasan utama saya menulis tulisan ini berdasar dari pengalaman pribadi dan dengan berkaca pada kisah - kisah romantis paling terkenal juga paling tragis.
jika kita telusuri kembali kisah - kisah cinta paling terkenal dan juga tragis, kita ambil contoh yang paling terkenal adalah romeo and juliet yang menceritakan perseteruan antara dua keluarga terpandang di verona yaitu montague dan capulet yang akhirnya berakhir setelah kematian romeo yang tidak menerima pesan dari juliet dan juliet yang akhirnya bunuh diri karena tidak bisa hidup di dunia dimana tidak ada romeo (masalah awalnya sepele yah sebelum kematiannya, miskomunikasi doang :P) atau titanic. yang menceritakan bagaimana cinta bisa tumbuh dalam kondisi lingkungan si kaya dan si miskin hingga berakhir tragis dengan kematian si miskin karena kedinginan setelah terapung - apung di samudra atlantik, dari kedua contoh tersebut dapat terlihat pengorbanan seseorang demi cintanya, pertanyaannya adalah, apakah memang begitulah cinta sejati atau itu hanya merupakan naluri manusia untuk berpasangan?
secara naluriah, manusia memiliki hasrat untuk berpasangan dengan lawan jenisnya dan maaf bukan bermaksud untuk menghina ada juga sebagian yang menyimpang dan menyukai sesama jenis (itu termasuk perbedaan yang harus kita terima dalam kehidupan, tapi saya 100% normal masih suka cewe hehe :P). pernah saya berdiskusi dengan seorang teman dan menceritakan bahwa saya sangat sulit untuk mendapat pasangan yang baik karena seringnya mendapat yang tidak baik (kabuuuuuurrrrrr takut dihajar yang lain hehe :D), saya mengeluhkan bahwa saya sudah bosan untuk memiliki pasangan yang seperti biasa, saya ingin mendapatkan pasangan yang baik. saat itu saya tersentak mendengar jawaban teman tersebut, dia hanya mengatakan "kalo lo merasa baik dan sayang sama dia, kenapa ngga lo buat dia jadi lebih baik" saya kaget sekaligus malu serta berpikir bahwa memang seharusnya itulah yang saya lakukan dan jangan terlalu cepat menyerah dengan sedikit perbedaan itu walaupun saya sempat berdalih.
saya akui, seperti arti dari judul tulisan ini yaitu "pelajaran untuk mendapat cinta sejati tidak pernah berjalan mudah" memang benar adanya, perlu banyak penerimaan dan pengertian untuk menjalaninya, perlu kesabaran dan ketulusan untuk mulai memahaminya. berdasar dari pengalaman, saya pernah dekat dengan seorang wanita yang saya anggap mungkin dia baik tapi memang semua tidak pernah menjadi mudah (soalnya ditolak hehe :D), baik dengan cara konvensional sampai yang ekstrim tetap gagal juga (emang bukan rejeki itu sih :P). banyak pelajaran yang saya ambil dari pengalaman - pengalaman pahit jaman dulu, karena seperti kata orang dulu, pengalaman adalah guru dengan bayaran termahal yang pernah ada, karena kita mengalaminya secara langsung.
yah memang untuk mencari cinta sejati tidak pernah ada jalan yang mudah, semua harus dilewati secara bertahap hingga akhirnya didapatkan suatu cinta yang tidak ingin kita melepasnya walau harus terpisah dunia (wuah sok tua bener nih yang nulis :D), dan seperti judul tulisan ini "The Course Of True Love Never Did Run Smooth"